Diorama.id - Sepertinya Marvel Studios benar-benar paham keluhan para fansnya terkait kualitas dari serialnya yang dirilis dalam kurun waktu 2 tahun ini.
Pasalnya beberapa fans mengeluhkan konsistensi dari serial-serial yang dirilis pada tahun 2021 hingga 2022 yang cukup beragam.
Dari total 12 serial yang dirilis pada tahun 2021 hingga 2022, beberapa fans mengeluhkan tema yang diusung, kualitas CGI, serta berbagai penggambaran karakter di dalamnya, seperti dalam series She-Hulk dan Ms.Marvel.
Oleh karena itu, pada tahun 2023 mendatang, pihak Marvel Studios dikabarkan hanya akan merilis 3 serial di layanan Disney+ Hotstar.
Tentunya hal tersebut ditujukan untuk menjaga kualitas serta lebih fokus pada pengembangan cerita yang terkoneksi di Marvel Cinematic Universe, sebagai pondasi Avengers: The Kang Dynasty and Secret Wars.
Hal tersebut dikonfirmasi melalui website Disney+ Jepang, yang memperlihatkan tiga serial yang akan dirilis pada tahun 2023.
Serial tersebut terdiri dari Secret Invasion, Loki Season 2, dan spin-off dari Iron Man dan akan menjadi origin dari Riris Williams yaitu Iron Heart.
Berikut informasi singkat mengenai 3 serial yang akan dirilis oleh Marvel Studios :
Serial Loki sendiri memiliki andil yang begitu besar bagi cerita dari Marvel Cinematic Universe Phase 5 dan 6.
Dimana di ending season pertama, MCU meninggalkan sosok Loki di semesta lain bersama dengan Wilson Mobius dan Wunmi Mosaku sang Hunter B-15 dari TVA.
Hal tersebut terjadi setelah Sylvie membunuh Jonathan Major atau yang lebih dikenal sebagai ‘He Who Remain’. Terbunuhnya Jonathan Major tersebut inilah yang membuat cabang dan penyimpangan dari Multiverse.
Kemungkinan besar Loki Season 2 akan terkena dampak dari event dan kekacauan dari film Doctor Strange in The Multiverse of Madness. Hal tersebut dikarenakan kedua film ini memiliki tema besar yang sama yaitu penjelajahan antara multiverse.
Artikel Terkait
Kevin Feige Resmi Umumkan Anggota dari Thunderbolts Versi Marvel Cinematic Universe
Serial Daredevil Born Again Dikonfirmasi Tidak akan Sesadis Versi Garapan Netflix