17 Game Haram Dimainkan Saat Puasa 2023

Jika kamu melihat South Park untuk pertamakali, maka kamu akan melihat bahwa kartun ini nggak cocok untuk anak-anak. Ya, karena pada dasarnya kartun ini memang dibuat untuk dewasa, begitupula game adaptasinya. Seri pertama game-nya yang dipublikasi Ubisoft terlihat seperti game RPG biasa… awalnya. Tapi semakin lama kamu memainkannya, maka semakin kamu tahu bahwa elemen di dalamnya bisa membuatmu yang berpuasa batal atau nggak dapet pahala sama sekali.

9. Manhunt

Brutal dan beringas jadi dua kata yang bisa deskripsikan Manhunt. Game ini hadirkan ‘battle royale’ sesungguhnya dengan kebrutalan tanpa batas. Kamu akan disuruh membunuh semua orang yang terperangkap bersamamu dengan cara apapun. Iya, cara apapun. Mengusik pribadi psikopatmu untuk keluar dari dalam tubuhmu.

8. CrossCode

CrossCode adalah game action RPG yang ceritakan dirimu yang terperangkap dalam sebuah game online. Dari sini kamu harus mencari siapa yang memenjarakan akunmu dan menguak misteri yang terjadi dalam game-nya. Yang bikin game ini jadi game haram dimainkan saat puasa? Karena dia punya puzzle yang sangat sulit untuk dipecahkan, kamu yang tak sabar karena timingmu terus salah akan merasakan luapan emosi yang bisa saja mengancam pahala puasamu.

7. Souls Series Termasuk Sekiro dan Elden Ring

Sudah nggak perlu dijelasin kenapa saya masukkan game jenis ini di daftar ini, karena game ini pada dasarnya adalah game sulit dari segi mekanik. Di game ini kamu bisa menghajar boss dan berikan damage 5-10% dari HP-nya, tapi ketika kamu dipukul, satu pukulannya sama dengan 40-70% HP-mu. Kesabaranmu akan diuji jika memainkan game ini saat puasa.

6. Hades

Sama seperti seri Souls, Hades sebenarnya adalah game roguelite yang punya tak hanya buff random, namun juga beberapa stage yang random saat kamu hidup kembali. Mekaniknya sama persis dengan game arcade lama di mana ketika kamu mati, kamu akan kehilangan segalanya kecuali progress upgrademu dan akan mengulang dari stage awal, mampu sabar mainin game-nya pas puasa? Lebih baik jangan.

5. Getting Over It