Setidaknya untuk sekelas game mobile, Goddess of Victory NIKKE punya cerita yang berkualitas. Sejauh ini.
Pantat, Pantat, dan Pantat
Sejak promosi awalnya, Goddess of Victory NIKKE hadir dengan daya tarik dewasa yakni pantat karakter anime yang memang sengaja dibuat berisi.
Jika karakter anime cantik umumnya hadir dengan wajah cantik dan tubuh bak model atau maksimal dengan dada besar, maka beda dengan Goddess of Victory NIKKE. Ia hadir dengan daya tarik pantat.

Ini karena setiap menembak, setiap karakter akan tunjukkan bagian bawah tubuhnya tersebut dan membelakangimu.
Keniatan Shift Up untuk mempertegas bahwa pantat adalah daya tariknya ditunjukkan dengan animasi pantat bergoyang saat setiap karakter menembakkan senjata.
Tentu saja tak semua karakter akan dengan jelas menunjukkan pantatnya, karena ada beberapa karakter yang menggunakan jas panjang yang menutupi asetnya tersebut. Tak jarang Shift Up juga berikan animasi goncangan di bagian paha yang sekali lagi jadi daya tarik game-nya.
Meskipun orientasi sengaja dipindahkan ke bagian bawah tubuh baik pantat maupun kaki dan paha, beberapa karakter juga sengaja Shift Up buat dengan ukuran dada yang besar.
Ya, standar daya tarik para remaja lelaki akil baligh yang baru saja masuk dalam masa-masa baru sunat.

Saya tidak komplain sama sekali karena pada akhirnya saya malah lebih fokus ke cerita tanpa banyak memperhatikan fitur ini. Namun ia jadi kata kunci terbaik untuk gaet para gamer luar negeri khususnya barat untuk memainkan game-nya.
Akan lebih baik jika dengan fitur yang menggoda ini game-nya diberi rating dewasa, terlebih karena beberapa cerita karakternya yang memang menjurus ke hal dewasa.
Jika kamu tak tahu, beberapa karakter Goddess of Victory NIKKE punya side story yang masing-masing punya hubungan unik kepada Commander.
Seiring berjalannya waktu, kamu akan membuka setidaknya hingga 5 episode karakter yang masing-masing berbeda. Namun tak menutup kemungkinan cerita dewasa yang ada di dalamnya.
Artikel Terkait
Review Film Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas : Sebuah Drama Aksi yang Tragis dan Romantis
Nyicip Demo Boundary – Perang Astronot Seru!
Roller Champions Review – Olahraga Pemacu Adrenalin dengan Elemen ‘Tawuran’
Review Film Satria Dewa Gatotkaca : Sebuah Perpaduan Budaya Klasik dan Modern yang Gemilang
Review Stray – Petualangan Kocheng Oren dalam Dunia Cyberpunk
Preview Early Access Shatterline – Shooter Solid Nasi Campur
Preview Call of Duty Modern Warfare 2 – Seperti Bermain Film Militer
Review Call of Duty Modern Warfare 2 – Nostalgia dengan Wajah Baru
Preview The Dark Pictures Anthology: The Devil in Me! Kengerian Terjebak di Rumah Seorang Serial Killer
Review Star Ocean The Divine Force – Semesta Punya Cerita