Diorama.id – Pencaplokan studio game oleh perusahaan yang lebih besar tidak akan berakhir di sepanjang tahun 2022. Microsoft dengan akuisisi besarnya membuat divisi game Sony Interactive Entertainment di bawah brand PlayStation juga tidak mau kalah.
PlayStation memulai akuisisi beberapa studio kecil, namun cukup mengejutkan setelah mereka mengumumkan pembelian atas Haven milik kreator Assassins Creed dan Bungie, developer dari game Halo dan Destiny 2.
Langkah akuisisi studio game oleh PlayStation tidak akan berhenti dan akan terus dilanjutkan meskipun telah dapatkan dua studio potensial tersebut. Setidaknya itulah yang dikatakan bos PlayStation, Jim Ryan.
Baca Juga: CEO PlayStation: Game PlayStation akan Menderita Jika Dirilis Hari Pertama ke PlayStation Plus
Saat ini PlayStation telah miliki sekitar 18 studio developer internal mereka untuk kembangkan game eksklusif platformnya. Meskipun pada kenyataannya Bungie yang baru mereka akuisisi akan tetap jadi studio multiplatform.
Berbicara di PlayStation podcast yang disiarkan di Soundcloud, bos PlayStation, Jim Ryan mengkonfirmasikan bahwa mereka masih akan akuisisi developer lain setelah ini.
Menurut Ryan, kesuksesan PlayStation Studios mengembangkan game membuat mereka bisa investasikan lebih besar untuk pembuatan konten.
Baca Juga: PlayStation Plus Baru Jadi Jawaban Sony atas Game Pass, Harga Premium untuk PC
Artikel Terkait
Ukraina Ingin Xbox dan PlayStation Hentikan Servis di Russia
PlayStation Resmi Cabut Penjualannya di Russia
Video Klip Run Run Run dari PlayStation Jepang Kenalkan Semua Game PlayStation
Studio Baru Penulis Assassins Creed Diakuisisi PlayStation
PlayStation Plus Baru Jadi Jawaban Sony atas Game Pass, Harga Premium untuk PC
CEO PlayStation: Game PlayStation akan Menderita Jika Dirilis Hari Pertama ke PlayStation Plus