Skull and Bones tak hanya akan hadir dengan PvP.
Diorama.id – Muncul sebagai game bajak laut yang adaptasi permainan pertempuran Assassins Creed IV Black Flag, Skull and Bones hadir dengan wajah baru setelah hampir 5 tahun dikembangkan.
Dalam presentasi Ubisoft Forward, perusahaan asal Prancis tersebut memperkenalkan bagaimana detail dari Skull and Bones.
Bersama Ubisoft Singapura, Skull and Bones tak lagi hadir dengan PvP, namun juga PvPvE yang mana mungkinkan player tak hanya melawan player lain, melainkan melawan musuh yang dikendalikan AI.
Baca Juga: Selain Assassins Creed, Ubisoft Forward juga Hadirkan Seri Lain Termasuk Skull and Bones
Dalam video komentarnya, Ubisoft menjelaskan bahwa AI yang akan player lawan di game salah satunya adalah pedagang Belanda yang mampu menghajar semua player Skull and Bones via mortar.
Sama seperti Assassins Creed IV Black Flag, Ubisoft juga umumkan bagaimana Skull and Bones juga memiliki benteng yang bisa diserang.
Artikel Terkait
Tak Kunjung Rilis, Associate Game Director Skull and Bones Tinggalkan Ubisoft
Ubisoft: Skull and Bones Masih akan Dirilis
Skull and Bones Benar-Benar Siap untuk Rilis Menurut Rating Terbaru
Game Baru Ubisoft, Skull and Bones Diumumkan Kembali Bulan Juli?
Badan Rating Amerika, ESRB Kini Beri Rating Skull and Bones Milik Ubisoft
Tanggal Rilis Skull and Bones dari Ubisoft Bocor Lebih Dulu
Ubisoft Resmi akan Gelar Event Khusus Skull and Bones
Bukan Game Gratis, Tanggal Rilis Skull and Bones Resmi Diumumkan
Fitur dan Spesifikasi PC Skull and Bones
Selain Assassins Creed, Ubisoft Forward juga Hadirkan Seri Lain Termasuk Skull and Bones