Penjualan The Callisto Protocol Dilaporkan Tak Sesuai Ekspektasi Krafton

Krafton kecewa dengan penjualan The Callisto Protocol.

Diorama.id – Tak selamanya game yang dibuat oleh tangan yang sama memberikan kualitas yang sama pula di karya selanjutnya. Hal ini sering terjadi tak hanya di game saja, melainkan karya seni lainnya.

Malas membaca page? Kamu bisa tambah ?page=all di belakang alamat laman ini untuk membaca semuanya tanpa page. Tentu saja kamu akan bisa membantu kami jika kamu mau membacanya per-page.

Kali ini hal tersebut justru menimpa salah satu game ambisius dari kreator Dead Space berjudul The Callisto Protocol.

Baca Juga: Saham Krafton Turun Setelah The Callisto Protocol Dapat Review Rata-Rata 7

Baca semua berita game terbaru di link berikut. Sementara berita teknologi di link berikut.

Premis yang disajikan The Callisto Protocol memang cukup menjanjikan. Fokusnya pada horror sci-fi yang kini bersetting di tempat baru yakni bulan milik planet Yupiter, Callisto dengan beberapa alien pemakan daging sekilas memang bisa membuat bulu kuduk merinding.

Tentu saja besar harapan fans bahwa kreator Dead Space tak kehilangan sihirnya dalam menciptakan sebuah game horror scifi. Namun fakta bahwa The Callisto Protocol gagal memenuhinya juga menjadi pukulan telak dari sisi penjualannya.

Penjualan The Callisto Protocol Dilaporkan Tak Sesuai Ekspektasi Krafton

Setidaknya itulah yang dilaporkan oleh MK-Odyssey yang menjelaskan bahwa penjualan The Callisto Protocol cukup memprihatinkan.

The Callisto Protocol dibuat dengan dana 200 miliar won atau sekitar 162 juta USD atau berkisar 2.4 triliun rupiah. Penjualannya bahkan tidak bisa mengembalikan modal yang telah digelontorkan Krafton dalam game-nya.

Saat pengembangan game-nya, The Callisto Protocol disebut sebagai ‘Quadruple A’ yang mana tidak main-main dalam pembiayaannya.

Baca Juga: Spesifikasi PC The Callisto Protocol, Game Horror Brutal dari Kreator Dead Space